0

Menjadi seorang DJ selain harus bisa meramu musik dengan apik, juga harus memahami jenis kontrak. Karena di dalam kontrak kerja terkandung hak dan kewajiban DJ yang tentu saja akan membuat nyaman kerjasama antar kedua pihak. Berikut redaksi sekolahdj.com rangkumkan apa saja yang perlu kamu ketahui, sebelum kamu menandatangani kontrak.

Kontrak atau MoU DJ

Fungsi Kontrak

Perlunya rasa nyaman dan aman dalam sebuah kerjasama akan lebih memaksimalkan kinerja seseorang, untuk inilah kontrak kerjasama dibuat untuk mengatur dan melindungi setiap hak dan kewajiban pembuat kontrak dan talent. Kontrak yang dimaksud berkekuatan hukum dan tetap sesuai dengan kesepakatan, jika ada salah satu pihak yang berlaku tidak sesuai kontrak maka pihak lain bisa saja menjatuhkan pinalti. Kontrak sendiri juga bisa menjadi dasar hukum untuk memproses secara hukum. Di dalam kontrak kerja berisi hak dan kewajiban apa saja yang harus dipenuhi kedua belah pihak, dan tertuang dalam pasal pasal di dalamnya. Kontrak sendiri akan terjadi apabila kedua belah pihak menyetujui dengan segala isi dari kontrak.

Jenis Kontrak (pendek dan panjang)

Ada beberapa jenis kontrak namun disini kita membahas kontrak panjang dan pendek. Kontrak panjang biasanya akan dikeluarkan untuk resident dj yang akan bermain dalam waktu minimal 3 bulan di sebuah club, sedangkan kontrak pendek biasanya diberikan kepada guest dj yang akan bermain di sebuah club. Perlu diketahui untuk kontrak pendek sekali event akan lebih mahal daripada resident dj.

Pasal Dalam Kontrak

Seperti yang telah dijelaskan di point pertama, di dalam kontrak terdapat pasal-pasal yang mengatur dan sebagai acuan dalam sebuah kerjasama. Pasal-pasal tersebut biasanya berisi tentang hak dan kewajiban pembayaran, apakah perlu DP, pelunasan diawal atau paska event. Selain itu semua hak dan kewajiban wajib juga dicantumkan dalam kontrak termasuk penyelesaian apabila terjadi sengketa di kemudian hari.

Kapan Kontrak Dibutuhkan?

Sejak kamu memutuskan bekerja secara profesional maka kamu memerlukan kontrak kerja setiap kali kamu mendapatkan job. Hal ini akan menunjukan profesionalitas dalam sebuah pekerjaan, dan lagi-lagi untuk menjamin hak dan kewajibanmu saat menjalani pekerjaan secara profesional.

Siapa Yang Membuat Kontrak

Kontrak kerja sendiri biasanya dikeluarkan oleh pihak penyelenggara seperti venue, EO, ataupun sponsor. Akan tetapi seorang dj profesional juga akan terlibat didalamnya dengan memberi masukan-masukan atas pasal yang terkandung di dalam sebuah kontrak. Di sini kamu bisa meminta draft kepada venue, eo dan sponsor dengan begitu kamu bisa menambahkan pasal tentang hak dan kewajiban yang menurutmu krusial.

Teliti Sebelum Menandatangani

Satu hal yang harus kamu lakukan adalah membaca dengan teliti dan memahami benar-benar isi dari sebuah kontrak kerja. Jangan terburu-buru menandatangani kontrak kerja sebelum kamu benar benar paham isinya. Hal ini kamu lakukan agar supaya tidak ada penyesalan dan menimbulkan sengketa di kemudian hari.

Sebagai seorang DJ profesional tidak sedikit hal yang harus dipahami dan dimengerti, seperti alur pekerjaan dan tentunya kontrak kerja, dengan begitu profesionalitas-mu tetap terjaga dan kamu menjadi seorang DJ yang kompeten. Uraian dari redaksi sekolahdj.com tentang jenis kontrak dj ini semoga saja bisa menjadi acuan buat kamu yang siap terjun sebagai dj profesional.

5 Laptop Windows Rekomendasi Untuk Live dj-ing 2018

Previous article

Memilih speaker untuk studio DJ

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in News