0

Buat DJ atau pecinta EDM yang sudah tak asing dengan club pasti familiar sama profesi yang satu ini. Banyak yang mengatakan bahwa VJ atau Visual Jockey adalah ninja nya club. Visual Jockey adalah dalang di balik visual spektakuler dalam club. Tanpa mereka, penampilan seorang performer akan jadi melempem karena tak ditopang dengan sensasi optis yang memanjakan mata. Kalau kamu menyukai jenis pekerjaan yang satu ini, simak dulu uraian redaksi sekolahdj.com tentang mengenal profesi VJ atau Visual Jockey berikut.

LED panel adalah salah satu outpot visual dj

Visual DJ

Apa itu Visual Jockey

  1. Profesi Visual Jockey

    Profesi ini sering disebut seperti ninja, karena mereka bekerja dibalik layar. Meski hasil pekerjaan mereka spektakuler dan membuat panggung makin hidup namun mereka sama sekali bukan sorotan utama meskipun mengontrol LED gigantik yang memancarkan berbagai cahaya dan visual. Biasanya mereka mendeskripsikan diri sebagai visual mix artists, audiovisualers, visual performers, dan banyak julukan serupa lainnya. Profesi yang bekerja dibalik layar sebuah pertunjukan ini, mengkhususkan dirinya untuk membuat atau mengkoleksi tayangan visual yang akan ditayangkan pada saat pagelaran acara dengan menggunakan alat-alat khusus, seperti PC/Laptop dan Software bernama Resolume. Dengan tayangan-tayangan yang ditampilkan, diharapkan dapat membangun mood dan ambience ketika performer melakukan atraksi di atas panggung.

  2. Skill Visual Jockey

    Untuk mendalami ranah VJ kamu harus punya kecintaan pada teknologi dan visual art. Karena pasti kamu akan kebingungan apabila hanya menguasai salah satu bidang, karena VJ sebenarnya adalah seorang teknisi yang merangkap seniman. Seorang VJ memilik dua tahapan yang harus dilakukan untuk memberi dukungan panggung spektakuler. Pertama mengumpulkan, memproduksi motion graphic atau shooting video, kemudian mengedit visual tersebut hingga akhirnya siap untuk menjadi sebuah visual bank.

    Hal kedua adalah membawa visual kamu secara live, merakitnya dalam live set dan memainkannya di berbagai klub, gigs, pertunjukkan. Seorang VJ biasanya menggunakan sofware resolume, yakni aplikasi yang dirancang untuk mencampurkan video dan membuatnya menjadi karya fantastis untuk menyempurnakan sebuah pertunjukan. Dikembangkan di Belanda, Resolume saat ini pada versi 4 dan terdapat dua pilihan konfigurasi: Avenue dan Arena.

  3. Contoh Visual Jockey

    Di tanah air sendiri terdapat satu VJ terkenal yang bernama Isha hening. Ia dikenal karena sukses membuat karya motion graphic yang bikin melongo karena saking bagusnya karya-karyanya. Lulusan DKV-Multimedia ITB ini bahkan menjadi langganan VJ di DWP dan berkolaborasi dengan musisi dunia seperti Justice, Kaskade, DJ Snake, Armin Van Buuren, Röyksopp, Steve Aoki, Avicii, Galantis, sampai Showtek.

Tentunya menjadi Seorang VJ harus terus menggali hal baru dan menembus batas kreativitas. Membuat karya yang belum pernah dibuat orang lain itu pasti akan membuatmu terlihat bersinar. Juga teruslah menggali tentang perkembangan teknologi mengenai visual art, karena teknologi selalu berkembang dengan pesat.

Itu dia ulasan redaksi sekolahdj.com tentang mengenal profesi VJ atau Visual Jockey. Semoga menginspirasi kamu untuk bisa berkarya menembus batas, dan menjadikanmu bintang untuk hidupmu.

ALAT DJ MURAH BUDGET MEPET! Rekomendasi Sekolah DJ : Numark Party Mix Pro

Previous article

Lima Club yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Berada di Jakarta

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in News